The One and Only Musem Lampung
Setiap propinsi pasti memiliki minimal satu museum, tak terkecuali Lampung. Museum yang berada di Lampung dinamakan sesuai dengan nama propinsinya, yaitu Museum Lampung Museum Lampung terletak di Kota Bandarlampung, tepatnya di Jl.Z.A. Pagar Alam No.64, persis di seberang SMP Negeri 22 Bandarlampung. Museum Lampung terletak tidak jauh dari Universitas Lampung..
Museum ini didirikan pada tahun 1975, namun baru diresmikan pada 24 September 1988 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kala itu, Prof. Dr. Fuad Hasan. Peresmian tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Aksara Internasional yang dipusatkan di PKOR Way Halim.
Dari tampak luar, museum ini sudah menampakkan meriam untuk perang saat zaman penjajahan. Taman di dalam museum Lampung pun cukup luas dan asri dengan banyak tanaman tumbuh disana. Tidak sedikit pengunjung yang datang setiap harinya. Jika sedang musim liburan, museum ini sangat ramai karena digunakan untuk study tour lokal. Biasanya sekolah-sekolah di luar Lampung sengaja datang hanya untuk melihat-lihat atau menambah ilmu tentang sejarah dan kebudayaan Lampung.
Penampakan di dalam Museum Lampung sangat luas dan banyak sekali objek-objek kebudayaan dan sejarah. Museum Lampung terdiri atas 2 lantai. Lantai pertama berisi sejarah-sejarah umum Indonesia dan penemuan-penemuan yang ada di Lampung. Ada juga patung flora dan fauna yang diawetkan. Lantai kedua berisi kebudayaan Lampung berupa rumah adat, alat musik, bangunan, miniatur acara adat dan masih banyak lagi. Pengunjung bisa mengetahui informasi objek-objek museum dengan membaca keterangan yang sudah disediakan di depan atau di sebelah objek. Pengunjung juga bebas berfoto-foto, namun tidak diperbolehkan menyentuhnya karena kebanyakan objek disana berumur sudah tua atau setara dengan didirikannya museum tersebut.
Perjalanan menuju museum ini hanya memerlukan waktu 15 menit dari pusat kota atau hanya 5 menit dari Terminal Induk Rajabasa. Selain ada bangunan museum, area Museum Lampung juga menyediakan gedung acara yang terletak di belakang museum. Jika mengunjungi tempat ini saat siang atau sore, jangan lupa untuk membeli aneka jajanan dan makanan di sepanjang trotoar area Museum Lampung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar